Rabu, 08 Oktober 2014

Ilmuwan salah hitung, ternyata bumi memanas dua kali lebih cepat

Ilmuwan salah hitung, ternyata bumi memanas dua kali lebih cepat 
Kesalahan dalam sebuah penelitian terkadang membawa dampak yang sangat buruk dan tidak terduga. Akibat kesalahan merekam data di masa lalu, kini ilmuwan mendapati fakta yang mencengangkan, bumi ternyata memanas dua kali lebih cepat dari yang diperkirakan.

Ilmuwan telah keliru mempercayai hasil penelitian peningkatan suhu yang dilakukan pada tahun 1970-2003 silam. Data yang diambil menggunakan termometer di kapal-kapal kargo belakangan diketahui tidak akurat dan mencerminkan keadaan global warming di laut belahan bumi bagian utara dan selatan.

Termometer yang ada ternyata lebih banyak terpasang di kapal-kapal yang berlayar di lautan belahan bumi bagian utara. Sementara itu hanya ada sedikit kapal kargo yang mengukur peningkatan suhu di lautan belahan bumi bagian selatan. Oleh sebab itu, ilmuwan sejatinya menggunakan data yang tidak lengkap.

Menurut laporan dari Lawrence Livermore National Laboratory di California, lautan selatan bumi justru menyerap panas dari atmosfer dua kali lebih cepat dari perhitungan sebelumnya. Bahkan, saat ini lautan-lautan di bumi menyerap panas hingga 24-58 persen lebih banyak ketimbang yang diprediksikan oleh ilmuwan.

Hasil penemuan yang mengejutkan tersebut didapat setelah ilmuwan Lawrence Livermore National Laboratory membandingkan pengukuran suhu laut dari satelit dan model iklim dunia. Besar kemungkinan peningkatan suhu hingga dua kali lipat tersebut dapat mengganggu kestabilan ekosistem biota laut di daerah laut selatan bumi, termasuk meningkatnya aktivitas pencairan es-es di Antartika.

0 komentar:

Posting Komentar

Wahyu © 2008 Template by:
SkinCorner